SDLC & CIA

    

TUGAS FORUM

PENGANTAR WEB SCIENCE

SDLC & CIA 


Disusun Oleh :

Risda Novelia (51420112)

2IA18

 

TEKNIK INFORMATIKA

UNIVERSITAS GUNADARMA

2022

 

 

A. LATAR BELAKANG

Semakin majunya teknologi saat ini peranan kemanan website jadi sangat penting, berbagai ilmuan dalam bidang ilmu teknologi telah mengembangkan berbagai cara dalam mengatasi permasalahan sistem keamanan suatu dalam suatu data. Mereka mengembangkan berbagai cara untuk menangkal serangan – serangan yang bisa mengancam keamanan data. Pada kesempatan kali ini saya akan membahas bagaimana cara mengamankan sebuah system keamanan, sebuah website menggunakan 2 metode yaitu metode SDLC atau System Development Life Cycle dan CIA (Confidentiality, Integrity, dan Availability). SDLC merupakan siklus yang digunakan dalam pembuatan atau pengembangan sistem informasi yang bertujuan untuk menyelesaikan masalah secara efektif. Dalam pengertian lain, SDLC adalah tahapan kerja yang bertujuan untuk menghasilkan sistem berkualitas tinggi yang sesuai dengan keinginan pelanggan atau tujuan dibuatnya sistem tersebut. SDLC menjadi kerangka yang berisi langkah-langkah yang harus dilakukan untuk memproses pengembangan suatu perangkat lunak. Sistem ini berisi rencana lengkap untuk mengembangkan, memelihara, dan menggantikan perangkat lunak tertentu. CIA (Confidentiality, Integrity, dan Availability) merupakan sebuah keamanan website yang berandil penting menjaga kerahasiaan data pada website. CIA merupakan sistem keamanan penting yang dibutuhkan oleh web. Sebenarnya ada banyak metode untuk mengamankan sebuah system keamanan. Dari banyak system tersebut mungkin kedua cara yaitu SDLC dan CIA merupakan sebuah cara terbaik saat ini.

 

B. RUMUSAN MASALAH

  1. Apa yg dimaksud dengan SDLC pada perancangan sistem?
  2. Uraikan langkah-langkah SDLC pada web yang dibangun. Lakukan sesuai dengan projek yang telah dibangun.
  3. Uraikan mengapa pada website sangat diperlukan adanya Confidentiality, Integrity, dan Availability (CIA).
  4. Apa bentuk CIA pada website.


1.     Apa yg dimaksud dengan SDLC pada perancangan sistem

Software Development Life Cycle atau SDLC adalah proses yang digunakan untuk merancang, mengembangkan, dan menguji suatu software yang berkualitas tinggi. Tujuan dari SDLC adalah untuk menyediakan alur terstruktur dalam membantu organisasi menghasilkan software berkualitas tinggi yang diselesaikan dengan perkiraan waktu yang singkat dan biaya yang lebih rendah, namun tetap memenuhi atau melebihi harapan pelanggan. Dalam praktiknya, SDLC akan dimulai dengan mengevaluasi sistem yang ada untuk mendefinisikan persyaratan pada sistem yang baru. Baru setelah itu, software akan dibuat berdasarkan tahapan-tahapan SDLC yang ada. SDLC dapat mengantisipasi kemungkinan adanya kesalahan sehingga dapat mengurangi kemungkinan adanya pengerjaan ulang atau perbaikan setelah software 


2.     Langkah-langkah SDLC pada web 

1. Inisiasi (initiation)

Tahap inisiasi menjadi tahapan SDLC yang pertama. Biasanya, tahap ini ditandai dengan adanya pembuatan proposal tentang proyek perangkat lunak.

2. Pengembangan Konsep Sistem (system concept development)

Setelah tahap inisiasi, tahap selanjutnya adalah tahap pengembangan konsep. Pada tahap ini, kamu akan diminta untuk menjelaskan mengenai lingkup konsep yang akan dikerjakan. Termasuk juga penjelasan mengenai dokumentasi pengembangan manajemen rencana dan analisis area sistem. Selain itu, pada tahap ini kamu juga akan mempelajari bagaimana cara kerja dari sebuah sistem.

3. Systems Planning (Perencanaan Sistem)

Tahapan ini umumnya lebih menekankan aspek feasibility study, yakni studi kelayakan pengembangan sistem. Adapun aktivitas yang dikerjakan pada tahap ini adalah sebagai berikut

·         Pembentukan tim dan konsolidasinya.

·         Mendefinisikan tujuan pengembangan serta ruang lingkup dari pengembangan yang akan dilakukan

·         Mengidentifikasi masalah yang ada pada akankah dapat diselesaikan melalui pengembangan sistem

·         Menentukan strategi yang digunakan selama proses pengembangan dan mengevaluasinya

·         Menentukan prioritas teknologi yang akan digunakan dan pemilihan aplikasi

4. Analisis Sistem (System Analysis)

Pada tahap analisis sistem, akan dilakukan beberapa tahap meliputi study literature. Study literature ini berguna untuk dapat menemukan kasus yang dapat ditangani oleh sistem dan juga mendefinisikan sebuah sistem. Pada tahap ini, dituntut untuk menganalisis kebutuhan sistem dan juga membuat batasan sistem menggunakan brainstorming. Dengan begitu, tim pengembang jadi mengetahui kasus yang tepat untuk dimodelkan dengan menggunakan sistem.

5. Desain (design)

Pada tahap ini, pengembang akan mentransformasikan kebutuhan secara terperinci. Dokumen desain sistem fokus pada bagaimana caranya agar dapat memenuhi berbagai fungsi yang dibutuhkan oleh sebuah sistem

6. Perancangan sistem

Pada tahap ini, fitur-fitur dan operasi pada sistem dideskripsikan secara mendetail dengan aktivitas analisa interaksi objek dan fungsi pada sebuah sistem serta menganalisa data dan membuat skema database. Selain itu, tahap ini juga akan merancang sebuah user interface.

7. Pengembangan (development)

Setelah itu, tahap yang selanjutnya adalah tahap pengembangan, yakni mengubah perancangan ke sistem informasi yang kompleks. Tahap ini juga bertujuan untuk mengetahui bagaimana cara memperoleh dan melakukan penginstalan pada lingkungan yang diharapkan oleh sebuah sistem. Seperti misalnya, membuat basis data dan menyiapkan standar prosedur, menyiapkan dokumen coding, testing, compile, repair, dan cleaning program. Pada tahap ini juga terdapat tahap visual development phase.

8. Integrasi dan Pengujian (integration and test)

Tahap selanjutnya adalah tahap integrasi dan pengujian. Pada tahap ini, pengembang akan mempresentasikan sistem perangkat lunak yang telah memenuhi keadaan yang dispesifikasikan pada dokumen kebutuhan fungsional. Laporan analisis dan pengujian akan dihasilkan dengan diarahan oleh pengmbang bagian penjamin mutu (quality assurance) dan user.

9. Implementasi

Pada tahap ini, akan diadakan pelaksanaan perangkat lunak pada area produksi (area pada user) dan menjalankan resolusi rate masalah yang terdeteksi dari tahap integrasi dan pengujian sebelumnya.

10. Operasi dan Pemeliharaan (operation and maintenance)

Pada tahap ini, akan dijelaskan tentang pekerjaan yang dilakukan untuk menjalankan dan memelihara sistem informasi pada area produksi (lingkungan pada user), termasuk implementasi akhir dan masuk pada proses peninjauan.

11. Disposisi (disposition)

Tahap yang terakhir yaitu mendeskripsikan aktivitas dari pengembangan sistem serta membangun data yang sesungguhnya sesuai dengan aktivitas user yang dilakuka

 

3.     Uraikan mengapa pada website sangat diperlukan adanya Confidentiality, Integrity, dan Availability (CIA)?

CIA atau yang lebih sering disebut CIA Triad merupakan salah satu aturan dasar dalam menentukan keamanan suatu jaringan atau informasi. Parameter dalam CIA ini digunakan untuk menentukan apakah suatu jaringan atau informasi dikatakan aman atau tidak. CIA juga dirancang untuk mengatur dan mengevaluasi bagaimana sebuah organisasi atau perusahaan ketika data disimpan, dikirim, atau diproses. Setiap aspek yang ada didalam CIA triad (Confidentiality – Integrity – Availability) akan menjadi komponen penting dari keamanan informasi.


  •  Confidentiality

Merupakan aspek dalam keamanan jaringan yang membatasi akses terhadap informasi, dimana hanya orang-orang yang telah mendapatkan izin yang bisa mengakses informasi tertentu. Hal ini untuk mencegah bocornya informasi ke orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Seperti yang kita ketahui, pada masa sekarang ini, informasi merupakan hal yang sangat berharga, contohnya nomor kartu kredit, informasi personal, account bank, dll. Informasi-informasi seperti itu harus dijaga kerahasiaannya agar tidak bisa digunakan dengan sembarangan oleh orang lain. Salah satu komponen penting dalam menjaga confidentiality suatu informasi adalah dengan enkripsi. Enkripsi bisa digunakan untuk menjamin bahwa hanya orang yang tepat yang bisa membaca (mendekripsi) informasi yang dikirimkan. Salah satu contoh enkripsi yang cukup sering digunakan adalah SSL/TLS, suatu protokol security untuk berkomunikasi lewat internet.

 

  • Integrity

Integrity merujuk kepada tingkat kepercayaan terhadap suatu informasi, kepecayaan dalam hal ini mencakup akurasi dan konsistensi terhadap informasi yang ada. Oleh karena itu perlu adanya proteksi terhadap suatu informasi dari modifikasi oleh pihak-pihak yang tidak diizinkan. Mekanisme proteksi integrity dapat dibagi menjadi dua, yakni: mekanisme priventif (kontrol akses untuk menghalangi terjadinya modifikasi data oleh orang luar) dan mekanisme detektif, yang berguna untuk mendeteksi modifikasi yang dilakukan orang luar saat mekanisme priventif gagal melakukan fungsinya.

 

  • Availability

Konsep availability dari suatu informasi berarti bahwa informasi tersebut selalu tersedia ketika dibutuhkan bagi orang-orang yang memiliki izin terhadap informasi tersebut. Sehingga ketika dibutuhkan oleh user, data/informasi dapat dengan cepat diakses dan digunakan. Salah satu serangan terhadap availability suatu informasi yang paling dikenal adalah Distributed Denial of Service (DDoS). Tujuan utama dari DDOS attack adalah untuk memenuhi resourse yang disediakan untuk user, sehingga user tidak bisa mengakses informasi yang seharusnya bisa didapatkan. Selain itu, faktor kelalaian manusia dapat juga mengakibatkan berkurangnya availability dan secara tidak langsung berdampak pada triad yang lain. Faktor lainnya adalah faktor bencana alam, meskipun jarang terjadi akan tetapi dampak yang diakibatkan kadang lumayan besar. Salah satu cara untuk menjamin availability suatu informasi adalah dengan cara backup. Backup yang dilakukan secara berkala dapat meminimalisir dampak yang ditimbulkan. Sedangkan untuk data-data yang sifatnya sangat penting, perlu adanya suatu server cadangan atau skema proteksi lainnya yang menjamin bahwa data-data tersebut akan selalu tersedia meskipun terdapat beberapa gangguan.

 

4.     Bentuk CIA pada website

CIA Triad adalah suatu model yang dirancang dengan tujuan memandu kebijakan yang terkait keamanan informasi pada suatu organisasi. CIA itu sendiri terdiri dari 3 aspek yaitu Confidentiality, Integrity dan Availability. Unsur-unsur itulah yang dianggap sebagai tiga komponen Cyber Security yang paling penting di seluruh platform, terutama pada Web App. Bentuk CIA pada websitenya yaitu Seluruh data pengguna dapat tersimpan dengan aman, dan memberikan perlindungan keamanan terdapat password pada website sehingga ini tidak bersifat umum dan ini hanya orang tertentu saja yang dapat mengaksesnya. dimana perkembangan teknologi semakin pesat, para cyber hacker terus mencari kerentanan yang ada pada dalam sistem agar mereka bisa mengakses info-info penting tersebut.

 

C.    KESIMPULAN

Dengan menggunakan SDLC kita bisa menghasilkan perangkat lunak berkualitas tinggi, namun biaya serendah-rendahnya dan dikerjakan dalam waktu sesingkat mungkin. Software atau aplikasi adalah sesuatu yang kita gunakan saat ini. Terlihat sederhana namun dibalik itu, terdapat prosesnya cukup rumit agar aplikasi terus berkembang dan fungsional. Tujuan dari SDLC adalah terciptanya sebuah aplikasi yang memiliki kualitas tinggi, dimana aplikasi yang dihasilkan sesuai dengan harapan klien dan sesuai dengan timeline yang telah ditentukan bersama. Selain itu, Dengan menggunakan SDLC juga bisauntuk membantu perancang dalam memastikan keberhasilan implementasi sistem yang memenuhi tujuan strategis. Melalui SDLC membantu tim dalam hal sebagai kerangka desain, pengembangan, metodologi yang sesuai dalam pembuatan software serta memastikan pengiriman tepat waktu dan sesuai anggaran.

 

 

 

 

REFERENSI

https://ids.ac.id/mengenal-software-development-life-cycle-sdlc/

https://www.ekrut.com/media/sdlc-adalah

https://www.dewaweb.com/blog/web-app-security-cia-triad/#:~:text=CIA%20Triad%20dalah%20suatu%20model,yaitu%20Confidentiality%2C%20Integrity%20dan%20Availability.

https://www.dewaweb.com/blog/web-app-security-cia-triad/

https://www.logique.co.id/blog/2021/04/28/tahapan-sdlc/

 

 

 


Komentar

Postingan Populer